Mungkin kalau kita bicara tentang kanker, hampir semua orang yang mengerti
tentang mengerikannya penyakit ini akan bergidik ngeri dan ketakutan, karena hampir
semua jenis kanker itu berbahaya dan mematikan. Kanker sendiri jarang bisa dideteksi sejak dini. Dan
pada wanita sendiri, ada beberapa jenis penyakit kanker yang diderita bahkan
telah menghilangkan banyak nyawa. Selain kanker payudara dan kanker rahim juga
kanker serviks, satu lagi kanker mematikan yang berisiko pada wanita adalah kanker ovarium. So cewek,
hati-hatilah dengan kanker ini. medicalnewstoday.com, mmelansir inilah gejala dan penyebab
terjadinya kanker ovarium.
- Apa Itu Kanker Ovarium?
Kanker ovarium merupakan salah satu kanker yang
menyerang bagian reproduksi wanita. Kanker ovarium adalah pertumbuhan sel
kanker yang menyerang sel telur yang terdapat pada indung telur seorang
wanita. Ovarium terletak di kedua sisi uterus atau rahim.
Ovarium sendiri adalah tempat untuk menghasilkan ovum (sel telur) dan hormon wanita seperti estrogen dan progesteron. Ovariumlah yang membantu wanita bisa memiliki keturunan. Kanker ovarium disinyalir sangat berbahaya dan sulit dideteksi keberadaannya. Kanker ovarium yang sudah parah bisa saja memicu pertumbuhan sel kanker lain seperti kanker serviks dan kanker rahim. Biasanya, kanker ovarium diderita oleh wanita yang berusia di atas 60 tahun. Namun, bagi wanita muda juga sangat mungkin bisa menderita penyakit ganas satu ini.
Ovarium sendiri adalah tempat untuk menghasilkan ovum (sel telur) dan hormon wanita seperti estrogen dan progesteron. Ovariumlah yang membantu wanita bisa memiliki keturunan. Kanker ovarium disinyalir sangat berbahaya dan sulit dideteksi keberadaannya. Kanker ovarium yang sudah parah bisa saja memicu pertumbuhan sel kanker lain seperti kanker serviks dan kanker rahim. Biasanya, kanker ovarium diderita oleh wanita yang berusia di atas 60 tahun. Namun, bagi wanita muda juga sangat mungkin bisa menderita penyakit ganas satu ini.
- Gejala Kanker Ovarium
Sama dengan kanker lain pada wanita. Tidak ada gejala
khusus yang bisa menjamin seseorang menderita kanker ovarium. Pada umumnya,
kanker ovarium sendiri akan terlihat saat ia sudah stadium akhir. Namun, untuk
lebih hati-hati dan jelasnya, inilah beberapa gejala yang dirasakan oleh
sebagian besar penderita kanker ovarium.
- Nyeri di panggul
- Nyeri pada tubuh bagian bawah
- Sakit punggung
- Mengalami gangguan pencernaan
- Nyeri hebat pada perut
- Merasa cepat kenyang saat makan
- Siklus buang air kecil yang terlalu sering
- Daerah kewanitaan terasa sakit saat berhubungan intim
- Sembelit
- Mudah lelah
Itu merupakan gejala ringan dari kanker ovarium.
Sedangkan penderita kanker ovarium stadium akhir akan mengalami gejala lain
yakni, merasa mual dan perut kembung, berat badan naik atau turun secara
drastis tanpa penyebab jelas, sering sesak nafas dan hilangnya nafsu makan.
- Penyebab Kanker Ovarium
Masalah penyebabnya tergantung
kepercayaan masing2 aja. Menurut dunia medis, resiko kanker bisa terjadi ketika Anda memiliki kerabat
atau saudara dekat yang juga pernah memiliki riwayat kanker. Kalau kita yakini saudara atau kerabat dekat yang jadi penyebab sakit ini,
bagaimana dengan keluarga dekat lainnya yang tidak terkena. Tapi dunia medis
percaya hal itu; yaitu riwayat
keluargalah yang disinyalir menjadi penyebab risiko kanker pada seseorang.
Penyebab lain adalah adanya sel tertentu dalam tubuh
yang bisa memicu kanker. Selain hal tersebut, pola hidup dan pola makan yang
tidak sehat juga bisa memicu risiko kanker lebih besar dibandingkan orang-orang
yang menjaga pola hidupnya.
Alasan pola makan juga sangat
kecil untuk bisa dijadikan alasan penyebab sakit ini. Gimana dengan gelandangan
yang pola makannya tidak pernah sehat? Kayaknya mereka sehat2 saja tuh. Dalam hal
ini aku kayaknhya masih kurang setuju. Tapi ya sudahlah aku kembalikan ke
pembaca saja. Mau percaya yang mana?
Faktor genetik juga dipercaya sebagian besar ilmuwan
bahwa ia bisa menjadi penyebab kanker. Sedangkan penyebab selanjutnya adalah
faktor usia. Penderita kanker ovarium sebagian besar telah berusia lanjut dan
monopouse yakni di atas 60 tahun. Wanita yang belum pernah hamil disinyalir
juga memiliki risiko lebih tinggi terjangkit kanker ovarium dibandingkan dengan
wanita yang sudah pernah hamil.
Ladies, cewek, ibu-ibu, mba-mba, itulah sedikit pengetahuan mengenai kanker ovarium, gejala dan penyebabnya, Periksakan diri ke dokter sejak dini ketika Anda merasakan gejala kanker. Memeriksakan diri lebih cepat merupakan pilihan terbaik.
No comments:
Post a Comment